FAKTA IKN – Tim Bea Cukai Sintete mengamankan beberapa unit kendaraan yang diduga menggunakan plat nomor duplikat dan palsu di wilayah Sambas, Kalimantan Barat, Senin,(15/7). Kasus ini terungkap setelah adanya laporan dari masyarakat mengenai masuknya kendaraan ilegal melalui perbatasan Indonesia-Malaysia.
Pada pukul 21:00 WIB, Tim Bea Cukai melakukan patroli darat di sekitar PLBN Aruk hingga Tanjung Sambas. Sekitar pukul 23:30 WIB, tim melihat mobil sedan hitam yang sesuai dengan ciri-ciri yang dilaporkan. Namun, kendaraan tersebut sempat hilang dari pantauan tim.
Sekitar pukul 23:49 WIB, tim menemukan mobil sedan hitam tersebut mengalami kecelakaan dan berada dalam parit. Menurut informasi yang didapatkan, mobil tersebut ditabrakkan dalam upaya pencegatan, yang menyebabkan adanya korban cedera. Langkah pengamanan segera diambil, dan mobil tersebut diamankan untuk dilakukan penelitian lebih lanjut.
Namun, Humas Bea Cukai Sintete memberikan konfirmasi berbeda. Menurut mereka, informasi dari tim penindakan menyatakan bahwa tidak ada tabrakan yang terjadi dan mobil tersebut mengalami kecelakaan lalu lintas (laka lantas).
Evakuasi kendaraan dilakukan pada hari Selasa pukul 15:00 WIB dengan bantuan towing dan disaksikan oleh pihak Kodim 1208/SBS serta Polsek Sajingan. Kendaraan tersebut dibawa ke KPPBC TMP C Sintete untuk pengembangan lebih lanjut.
Kasus ini masih dalam proses investigasi untuk mengungkap lebih jauh jaringan yang terlibat dalam penyelundupan kendaraan ilegal di wilayah perbatasan. Bea Cukai Sintete diharapkan dapat lebih tegas dalam menindak pelanggaran hukum yang terjadi.(ro).